Check out more of our news
Bagaimana Cara Pemutihan BI Checking? Simak Tipsnya!
19 April 2024 | Waktu baca 3 menit
Dalam proses pengajuan kredit termasuk KPR, ada kemungkinan aplikasi nasabah ditolak. Penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari dokumen yang tidak lengkap hingga BI checking yang bermasalah. Ketika BI checking menjadi permasalahan yang menyebabkan aplikasi kredit ditolak, nasabah bisa melakukan ‘pemutihan’.
Apa itu ‘pemutihan’ dalam BI checking? Berapa lama skor kredit nasabah bisa bersih kembali? Bagaimana cara melakukannya? Simak selengkapnya dalam artikel ini!
Apa Itu BI Checking/SLIK OJK?
Sebelum mengetahui tentang langkah-langkah ‘pemutihan’ BI checking, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu apa itu BI checking dan tujuannya. Secara singkat, BI checking bisa didefinisikan sebagai proses pemeriksaan riwayat kredit calon debitur. Informasi ini diambil dari SID (Sistem Informasi Debitur) yang dipertukarkan dan digunakan oleh bank-bank yang beroperasi di Indonesia.
Per 1 Januari 2018, BI checking berubah namanya menjadi SLIK OJK (Sistem Layanan Informasi Keuangan OJK). Jika sebelumnya pemeriksaan kredit dilakukan di bawah pengawasan Bank Indonesia, sekarang ini menjadi tanggung jawab OJK atau Otoritas Jasa Keuangan.
Cara Pemutihan BI Checking/SLIK OJK
Dalam dunia perbankan, sebenarnya tidak ada istilah ‘pemutihan’ BI checking. Proses ini sebenarnya adalah langkah memperbaiki skor kredit nasabah agar memenuhi syarat untuk menerima pembiayaan. Jika skor kreditmu sudah berada di angka 3 (atau lebih rendah lagi), ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk menaikkannya ke skor kredit 2 bahkan 1. Apa saja?
- Lunasi tunggakan yang ada. Langkah paling penting yang harus dilakukan untuk menaikkan skor kredit adalah dengan melunasi utang atau tunggakan yang ada. Jika nasabah masih punya tunggakan di salah satu bank, maka bisa dipastikan pinjaman di bank lain juga tidak akan diterima.
- Lakukan negosiasi dengan pihak kreditur. Jika nasabah tidak bisa melunasi langsung seluruh utang berikut bunga dan penaltinya, maka nasabah bisa melakukan negosiasi dengan kreditur. Pihak pemberi pinjaman bisa memberikan keringanan berupa perpanjangan tenor untuk meringankan cicilan maupun meringankan bunga yang dikenakan.
- Lakukan pemantauan. Setelah melakukan langkah-langkah di atas, lakukan kembali pengecekan skor kredit. Jika ternyata tidak ada perubahan, kamu bisa mengajukan komplain ke bank terkait.
- Bawa surat keterangan lunas utang. Setelah utang dinyatakan lunas, nasabah bisa meminta surat keterangan atau klarifikasi. Bawa surat tersebut ke kantor OJK sebagai bukti bahwa kamu sudah melunasi utang yang ada. OJK akan melakukan pembaruan skor kreditmu pada SID. Tunggu sampai SLIK OJK menyatakan bahwa skor kreditmu sudah benar-benar bersih untuk mengajukan kembali pinjaman atau kredit yang tertunda.
Pada dasarnya, yang dimaksud dengan proses ‘pemutihan’ adalah pelunasan utang-utang yang ada. Untuk menghindari masalah yang menyebabkan skor kredit menjadi buruk, pastikan kamu melakukan pengelolaan keuangan dengan baik dan bijak.
Tips Agar BI Checking Tetap Aman
Nasabah yang sudah memiliki pengalaman bermasalah dengan skor kredit pasti tahu bagaimana pentingnya menjaga agar BI checking tetap aman. Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari skor kredit yang buruk saat pengajuan BI checking. Apa saja?
- Pastikan kamu tahu semua kredit yang kamu ambil. Ada banyak kredit yang disediakan oleh lembaga keuangan di tanah air. Selain KPR, ada juga KTA, KKB, hingga KUR. Cek apakah kamu sudah mengambil salah satunya? Bagaimana kelancaran pembayarannya? Apakah sejauh ini aman?
- Pastikan kamu membayar cicilan sebelum tanggal jatuh tempo. Cicilan apa pun yang kamu punya, pastikan untuk selalu membayarnya sebelum tanggal jatuh tempo. Lakukan ini secara disiplin sampai pinjaman lunas. Kalau kamu sering lupa, manfaatkan fasilitas autodebet yang disediakan oleh bank.
- Pahami batas penggunaan kartu kredit. Tunggakan kartu kredit kerap jadi sumber masalah yang membuat skor kredit menjadi buruk. Kalau kamu ingin tetap memanfaatkan fasilitas kartu kredit, pastikan kamu menggunakannya dengan bijak. Sebaiknya, gunakan maksimal 30% dari total limit kartu kredit milikmu.
- Ambil kredit sesuai dengan kemampuan keuanganmu. Fasilitas cicilan memang memudahkan. Namun, jangan sampai kamu membeli sesuatu yang tidak kamu butuhkan dengan cara mencicil. Pasalnya, ini berpotensi membuat keuangan menjadi ‘goyah’. Ambillah pinjaman seperlunya, sesuai dengan kemampuanmu membayarnya.
Nah, itu dia beberapa hal yang perlu kamu ketahui terkait BI checking. Sebagai salah satu prosedur yang harus dilakukan dalam pengajuan KPR, penting untuk mempertahankan skor kreditmu agar tetap baik.
Ingin mengajukan KPR tapi bingung mau memulai dari mana? Yuk, unduh dulu aplikasi IDEAL! IDEAL hadir sebagai platform yang memberimu kesempatan untuk mengajukan KPR dan Pindah KPR dengan cara yang lebih mudah, cepat, dan aman. IDEAL menyediakan berbagai fitur andalan mulai dari pengajuan KPR secara online ke tiga bank sekaligus hingga konsultasi seputar KPR. Kunjungi situs resmi ideal.id untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap!